SMAK St. Fransiskus Asisi Larantuka Tampilkan Teater Bermuatan Isu Remaja di Festival Teater Pelajar Flores Timur 2025

Latiahan SMAK St Fransiskus Asisi persiapan Festival Tetaer Pelajar Flores Timur 2025

Larantuka – Kehadiran SMAK St. Fransiskus Asisi Larantuka dalam Festival Teater Pelajar Flores Timur 2025 menjadi sorotan. Melalui arahan guru muda berbakat Marya Kia bersama rekan-rekan pengajar, para siswa menghadirkan sebuah karya teater yang sarat makna, menyinggung langsung realitas kekerasan yang sering terjadi di kalangan remaja.

Pertunjukan yang dipersiapkan dengan tempo terjaga ini dinilai cukup kuat dalam menyampaikan pesan sosial. “Sebuah karya yang padat akan fakta kekerasan yang memang terjadi di dunia remaja saat ini. Dengan tempo yang terjaga, karya ini cukup kuat bicara tentang permasalahan remaja,” tulis seniman dan penggiat literasi Moh Zaini Ratuloli dalam unggahannya.

Selain penampilan dari SMAK St. Fransiskus Asisi Larantuka, sore itu juga ditampilkan karya teater dari rombongan Tanjung Bunga di bawah asuhan guru Rinsi Kelen. Berbeda dengan tema yang diangkat Asisi, kelompok Tanjung Bunga menghadirkan pertunjukan ceria penuh warna.

Acara latihan terbuka tersebut turut disaksikan oleh Kabid Kebudayaan Dinas Pariwisata Flores Timur, Silvester Petara Hurit. Kehadiran beliau menunjukkan dukungan pemerintah terhadap tumbuhnya ekosistem teater di kalangan pelajar Flores Timur.

Lebih membanggakan lagi, Festival Teater Pelajar Flores Timur 2025 yang berlangsung di Taman Kota Larantuka pada 17–19 September 2025 ini juga akan dihadiri tamu undangan dari Dewan Kesenian Jakarta dan ISBI Bandung.

Festival ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan ruang belajar bersama bagi kelompok teater pelajar dari berbagai sekolah di Flores Timur. Penampilan anak-anak SMAK St. Fransiskus Asisi Larantuka diharapkan menjadi inspirasi sekaligus refleksi bagi remaja dalam memahami persoalan sosial di sekitar mereka.

Exit mobile version