UPTD Satuan Pendidikan Formal SMPN 3 Tanjung Bunga kembali menerbitkan buku karya murid yang berjudul ‘We Are One’. Buku ini berisikan tentang pengalaman-pengalaman hidup murid dalam mengimplementasikan nilai-nilai dari moderasi beragama. Pemahaman terkait moderasi beragama ini telah mereka pelajari melalui kegiatan Kokurikuler Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada semester-II Tahun Ajaran 2023/2024 yang telah berlalu, sehingga buku ini menjadi salah satu bukti karya implementasi nyata ilmu yang telah mereka pelajari tersebut dalam kehidupan setiap hari.
Buku We Are One ini dieditori oleh Thomas Are (Guru Mapel Agama Katolik SMPN 3 Tanjung Bunga), yang juga sebagai fasilitator dalam menuntun murid menulis.
Setelah mendapat kiriman hasil terbitan buku dari penerbit, buku ini diperkenalkan dan disosialisasikan oleh pimpinan sekolah SMPN 3 Tanjung Bunga ‘Sisilia Adija’ bersama ketua koordinator P5 sekolah ‘Gadri Kahar’ dihadapan seluruh guru dan siswa pada tanggal 11 September 2024.
Sisilia Adija dalam sambutannya, ia memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya bagi murid karena telah mengimplementasikan nilai moderasi beragama dalam kehidupan mereka, hingga mampu menulis buah pengalaman itu dalam buku yang istimewa ini.
Sejatinya moderasi beragama harus diperjuangkan oleh generasi muda masa kini demi menciptakan kehidupan yang aman, damai dan penuh persaudaraan dalam konteks keberagaman agama, sehingga sedemikian rupa dapat berpengaruh signifikan dalam meredam berbagai konflik yang seringkali terjadi, lanjut Sisilia.
Senada dengan hal tersebut, Gadri Kahar sebagai koordinator P5 sekolah pun menyampaikan harapannya agar moderasi beragama perlu senantiasa mendapat tempat dalam pendidikan di sekolah, dan menjadi sebuah budaya positif yang dijalankan oleh semua elemen warga sekolah.